Jakarta - Awal Januari 2014, MRT Jakarta mulai melakukan sosialisasi pembangunan stasiun di Lebakbulus, Jakarta Selatan. Sejumlah petugas berkaus putih dengan logo MRT Jakarta dan instansi lain membagi-bagikan brosur mengenai proyek MRT Jakarta.
"Mohon maaf ya mas bila nanti membuat kemacetan, ini sosialisasi pembangunan MRT," ujar seorang petugas sambil membagikan brosur satu halaman kepada pengendara di perempatan lampu merah Carrefour Lebakbulus.
Di brosur tersebut tertulis, mulai awal 2014 Terminal Lebakbulus tidak mengoperasikan bus-bus Antar Kota Antar Provinsi. Rencananya terminal akan dipindahkan ke Jalan Kemiri, Pondok Cabe, Tangerang Selatan. Terminal Pondok Cabe ini belum pernah dipakai dan kondisinya terbengkalai.
Stasiun MRT akan dibangun di Lebakbulus, Fatmawati, Cipete Raya, Haji Nawi, Blok A, Blok M, Sisingamangaraja. 7 Stasiun ini adalah stasiun layang atau di atas tanah. Sedangkan stasiun bawah tanah sebanyak 6 stasiun di Senayan, Istora, Bendungan Hilir, Setiabudi, Dukuh Atas, dan Bundaran HI.
Diperkirakan masa pembangunan MRT akan mencapai 5 tahun. Dalam waktu dekat akan dibangun terlebih dulu dipo Lebak Bulus, Stasiun Lebakbulus, Stasiun Fatmawati dan Stasiun Cipete Raya.
MRT Jakarta meminta masyarakat untuk bersabar bila melintasi jalan Pasar Jumat, Jalan Lebakbulus Raya, Jalan Kartini, Jalan Fatmawati sehubungan dengan pekerjaan konstruksi proyek MRT Jakarta.
"Kami mohon maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat yang terdampak karena proses konstruksi MRT Jakarta ini," tulis brosur itu.
Untuk mencegah kemacetan, petugas akan melakukan pengalihan jalan atau mengarahkan kendaraan ke rute alternatif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar