Pompa air merupakan peralatan rumah sudah menjadi kebutuhan utama di rumah tangga saat ini. Adanya pompa air membuat kegiatan rumah tangga seperti mencuci, mandi atau menyiram tanaman menjadi lebih mudah.
Banyaknya pompa air yang beredar dipasaran seringkali membuat bingung untuk menentukan pompa air yang akan digunakan. Untuk memilih pompa air tidaklah mudah bagi sebagian orang yang tidak mengetahui teknik pompa.
Berikut tips memilih pompa air, diharapkan bisa membantu anda dalam memilih sesuai dengan kebutuhan, antara lain :
- Ketahui sumber air terlebih dahulu. Maksudnya air yang akan di alirkan apakah dari sumur gali, sumur bor, penampungan air atau sumber lainya.
- Berapa tinggi permukaan air dengan pompa. Tinggi permukaan air adalah jarak antara pompa dengan permukaan air. Jarak tersebut dapat Anda tanyakan ke tukang sumur, biasanya mereka sudah berpengalaman atau kalau sumur gali dapat dilakukan dengan mengantungkan paku pada seutas tali sampai ke permukaan air dan ukur berapa panjangnya. Perkirakan juga pada musim kemarau dan musim hujan. Pada musim kemarau air akan susut jarak pompa menjauh. Kalau musim hujan permukaan air naik, hati-hati penempatan pompa jangan sampai kerendam air. Hal tersebut diatas sebaiknya ketahui dulu sebelum Anda ke toko pompa.
- Spesifikasi daya hisap dan daya dorong. Pompa Bandingkan antara tinggi permukaan air dengan daya hisap pompa. Pilih pompa yang daya hisapnya lebih tinggi dari jarak permukaan air. Karena daya hisap yang dicantumkan pabrik adalah daya hisap maximal. Sebagai contoh kalau permukaan air kurang dari 7 meter, gunakan pompa dengan daya hisap 9 meter yaitu pompa sumur dangkal. Begitu juga seterusnya pada jarak permukaan air yang lebih tinggi. Untuk daya dorong, kalau jaraknya pendek sekitar rumah biasanya sudah cukup, tapi kalau jaraknya panjang diperhitungkan tersendiri. Standard tersebut umumnya sama pada semua merek.
- Daya listrik. Tentunya daya listrik disesuikan dengan listrik terpasang dirumah anda. Pada umumnya start awal on menyalakan pompa memerlukan daya listrik dua kali lebih besar dari daya listrik normal. Hal lain adalah daya listrik pompa yang lebih tinggi tidak mempengaruhi daya hisap pompa tersebut. sebagi contoh pompa dengan daya hisap 7 meter dengan listrik 125 watt tidak lebih baik dari pompa dengan listrik 200 watt daya hisap yang sama. Jadi pilihlah yang listrik lebih hemat.
- Kualitas dan Harga. Kualitas pompa air banyak ditentukan oleh bahan yang digunakan. Pilih bahan yang tahan karat agar tahan lama seperti stainless steel dan lain-lain. Bahan yang berkualitas mempengaruhi harga pompa tersebut. Ini tergantung budget yang Anda punya. Pompa air ada yang harga rendah seperti merek Airlux, Pompe dan lain-lain. Yang sedang DAB, Panasonic, Shimizu dan lain-lain. Yang tinggi Sanyo, Grundfos, Hitachi dan lain-lain. Sekarang tergantung Anda dan biasanya harga juga menentukan kualitas.
- Layanan Purna Jual / Garansi. Perhatikan garansi, kerena barang yang mempunyai garansi berarti pabrikan bertanggung jawab dan menunjukan juga kualitas barang tersebut baik.
Demikian sedikit Tips Memilih Pompa Air Di Rumah. Semoga bermanfaat dan terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar