Sabtu, 16 November 2013

Jenis - Jenis Keramik Lantai

http://www.mediaproyek.com/

Keramik pada awalnya berasal dari bahasa Yunani keramikos yang artinya suatu bentuk dari tanah liat yang telah mengalami proses pembakaran. Cakupan keramik adalah luas, yaitu untuk semua benda yang terbuat dari tanah liat (lempung), yang mengalami proses panas / pembakaran sehingga mengeras. Pada kesempatan kali ini akan dibahas lebih spesifik keramik lantai saja.

Sering kita dengar di lapangan sebutan keramik KW 1, KW 2, KW 3 dan KW 4. Hal itu menunjukkan tingkat kualitas keramik. Keramik KW 1 berarti keramik yang bagus. Sedangkan untuk Keramik KW 2 sampai KW 4 adalah keramik yang kuaitasnya terus menurun.

Untuk jenis-jenis keramik lantai yang biasa kita jumpai di lapangan adalah sebagai berikut :
1. Keramik Biasa.
Jenis keramik ini adalah jenis keramik yang paling banyak ditemui. Bahkan anda bisa menemukannya hingga toko bangunan mini di daerah sekitar rumah anda. Ukuran keramik biasa sangatlah lengkap. Mulai dari ukuran persegi 30 cm hingga 80 cm.

2. Keramik Teraso.
Keramik jenis teraso saat ini adalah jenis keramik yang sangat dicari dan disukai kembali oleh beberapa pengembang dan pecinta rumah etnik dan klasik. Biasanya ukuran keramik teraso 20 x 20 cm. Karena jenis keramik ini jelas memberikan nuansa etnik dan tradisional jika dipasang di rumah. Saat ini keramik jenis teraso ini paling banyak dipasang di restoran dan villa yang bernuansa klasik tradisional.

3. Homogeneous Tile.
Keramik jenis homogeneous tile adalah keramik tiruan granit yang dibuat pabrik. Jadi bisa disebut keramik ini merupakan keramik tiruan dari granit. Kebanyakan jenis keramik ini dibuat dengan ukuran besar dan jarang diproduksi dalam ukuran kecil.

4. Keramik Granit Alam.
Jenis keramik ini biasanya digunakan oleh kalangan menengah ke atas. Memang dari segi keindahannya cukup untuk membuat rumah lebih asri dan lebih anggun. Karena jenis keramik ini merupakan hasil tambang tentu harganya juga bisa dibilang paling mahal dibandingkan dengan jenis keramik lainnya.

Demikian sedikit ulasan tentang jenis-jenis keramik yang biasa kita jumpai di lapangan. Terima kasih...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar