Rabu, 02 Oktober 2013

Kayu Jati Dan Karakteristiknya


Pada saat ini bangunan-bangunan di kota besar sudah jarang menggunakan material kayu sebagai material utama. Material kayu untuk bangunan mungkin masih bisa kita temui di daerah pedesaan atau material kayu hanya untuk bahan tertentu saja seperti untuk kusen, furniture ataupun ornamen-ornamen tertentu saja. Tapi tidak ada salahnya pada kesempatan kali ini akan kita bahas tentang material kayu terutama kayu jati beserta karakteristiknya.

Pada dasarnya, kayu jati adalah jenis kayu yang memiliki kualitas baik, bahkan tidak sedikit orang yang bilang kalau kualitas kayu jati sebagai kayu pertukangan adalah nomor wahid. Kayu ini biasa dipakai oleh masyarakat sebagai bahan baku untuk membuat mebel, baik mebel garden maupun mebel indoor. Bahkan penggunaan kayu jati untuk furniture yang ditempatkan secara langsung dengan tanah juga sangat disarankan.

Karakter kayu jati yang sangat terkenal adalah kokoh dan keras. Kulitnya yang sangat tebal menjadikan pohon jati sulit terbakar. Karena karakternya tersebut maka penggunaan kayu jati sejak dahulu kala sering digunakan, antara lain sebagai kapal laut VOC abad ke 17, sebagai bantalan rel kereta api, sebagai jembatan, sebagai furiture dan sebagai konstruksi bangunan.

Untuk mengenali kayu jati yang berkualitas bagus, berikut kami sajikan ciri-cirinya, antara lain :
  1. Tentu saja umur kayu harus benar-benar tua. Sebab kayu tua memiliki tingkat kekuatan dan keawetan yang sangat bagus.
  2. Pori-pori kayu terlihat padat. Pori-pori yang padat menjadikan kayu jati lebih awet dan tahan terhadap serangan hama perusak kayu seperti rayap.
  3. Warna kayu lebih hidup. Kayu jati yang berkualitas bagus pasti kayunya tua, dan warna permukaan kayu pada kayu jati yang berumur tua akan terlihat lebih hidup, penyebbnya adalah banyaknya pigmen kayu yang terbentuk pada kayu jati tua.
  4. Tidak terdapat mata mati pada kayu. Mata mati perlu dihindari sebab kayu dengan mata mati memiliki kemingkinan patah sangat besar.
  5. Tidak ada hati kayu. Hati kayu adalah bagian dari pusat kayu, bagian ini biasanya berisi seperti gabus. Umumnya, tampilan hati pada kayu, berbentuk seperti garis yang panjang (jleret) dan apabila terlepas akan menimbulkan bekas yang dapat merusak keindahan kayu jati.
  6. Kayu tidak berlubang. Sama seperti keberadaan hati kayu, lubang pada kayu juga menyebabkan tampilan kayu menjadi tidak bagus karena akan terlihat banyak dempul untuk menutupinya.
  7. Tidak ada gubal kayu, atau kalaupun ada sebisa mungkin diminimalisir sesedikit mungkin (± 3% kayu gubal masih dianggap berkualitas).

Demikian sedikit penjelasan tentang kayu jati dan karakteristiknya. Semoga bermanfaat....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar