Rabu, 18 September 2013

Photocell Sebagai Saklar Otomatis


Seringkali kita lihat lampu-lampu penerangan di pinggir jalan bisa hidup dan mati sendiri secara otomatis. Bagi yang berkecimpung di dunia kelistrikan mungkin hal ini dibilang sepele, namun bagi yang awam dengan dunia kelistrikan, pada kesempatan ini akan kami bahas tentang saklar otomatis pada lampu penerangan jalan.

Pada umumnya instalasi penerangan jalan banyak menggunakan photocell dan timer sebagai saklarnya. Pada kesempatan ini kami akan lebih membahas photocell sebagai saklar. Untuk timer sebagai saklar barangkali akan kami bahas pada kesempatan selanjutnya.

Photocell merupakan saklar otomatis yang prinsip kerjanya berdasarkan sensor cahaya. Prinsip kerjanya jika cahaya mengenai / kontak body Photocell maka resistor (Light Dependent Resistor) sebagai komponen utamanya secara otomatis akan memperbesar nilai resistansi, sehingga arus listrik yang mengalir pada resistor akan terhambat hal ini mengakibatkan lampu sebagai beban akhirnya akan padam.

Untuk cara pemasangannya dapat dilihat pada gambar rangkaian di bawah ini :


Photocell bentuknya berbeda beda namun memasang nya tetap sama. Ada 3 kabel yang keluar dari alat ini yaitu kabel warna hitam, putih dan merah. Kabel hitam dihubungkan ke sumber listrik (Fasa), kabel merah ke lampu, sedang kabel putih ke netral.

Sangat mudah kan cara pemasangannya? Barangkali dari Anda yang ingin memasang photocell pada instalasi penerangan di teras rumah anda masing-masing tidak ada salahnya sehingga tidak susah payah menyalakan dan mematikan lampu penerangan di teras rumah, apalagi bagi Anda yang sering meninggalkan rumah ke luar kota dan tidak mau direpotkan dengan lampu penerangan teras rumah maka alat ini cocok membantu anda. Demikian, selamat mencoba dan terima kasih.....




Tidak ada komentar:

Posting Komentar