Gambar 1 |
Transformator atau transformer atau trafo adalah komponen elektromagnet yang dapat mengubah taraf suatu tegangan AC ke taraf yang lain. Banyak jenis-jenis trafo yang terdapat di dunia kelistrikan. Pada kesempatan ini akan kami ulas bagaimana cara menghitung daya trafo.
Untuk bisa menghitung daya trafo biasanya di body trafo ada keterangan/name plate tentang tegangan dan arus trafo, atau bisa juga di gambarnya, misalkan contoh sebagai berikut :
A. Menghitung daya trafo sekunder tunggal
Gambar 2 |
Pada gambar 2 di atas adalah gambar sebuah trafo dengan sekunder tunggal.
Menghitung daya keluaran dari trafo ini adalah sangat mudah yaitu = 15V x 1A = 15VA atau bisa juga disebut 15 watt dengan asumsi beban yang digerakkan oleh trafo ini adalah beban resistif dengan faktor daya =1
Selanjutnya dalam uraian berikut akan diasumsikan bahwa beban yang digerakkan oleh trafo adalah resisitif, sehingga kita bisa menggunakan satuan watt.
B. Menghitung daya trafo multi sekunder
Gambar 3 |
Pada gambar 3 di atas bisa anda lihat trafo dengan multi sekunder, menghitung daya keluaran total dari trafo semacam ini jelas berbeda dengan trafo sekunder tunggal. Daya total dari trafo ini adalah penjumlahan daya dari masing2 sekunder.
Berikut adalah uraian cara perhitungannya :
Daya sekunder 1 = 2 x 350V x 0.1 A = 70 watt -------> (dikali 2 jika Ct atau simetris)
Daya sekunder 2 = 5V x 3A = 15 watt
Daya sekunder 3 = 6.3V x 3A = 18.9 watt
Daya sekunder 4 = 12V x 0.5A = 6 watt
------------------------------------------------------
Total daya keluaran = 109.9 watt
Dalam kasus trafo dengan multi sekunder seperti yang ada pada gambar 3 maka daya keluaran adalah penjumlahan total dari daya seluruh sekunder.
Demikian sedikit gambaran tentang cara menghitung daya transformator / trafo. Semoga bermanfaat....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar